Thursday, October 9, 2008

Suatu hari, seorang karyawan yang suka TA dipanggil oleh bosnya:
"Joe, segera datang ke ruangan saya, saya mau minta tolong", ujar bos via telepon
"Baik pak", jawabnya singkat.
Beberapa saat kemudian Joe masuk ke ruangan bosnya
"Joe, kamu kan ngerti analisa teknikal kan? Kamu bisa cari support/resisten IHSG untuk long term?"
"Bisa pak, bapak mau invest di saham ya?", tanya Joe
"Ya", kata si bos sambil tersenyum. "Coba kamu kasih saya analisa TA, ada beberapa klien kaya kita yang mau invest di BEI, mereka minta rekomendasi timing untuk masuk dari kita, nanti kita bisa dapat fee untuk kelola dana mereka"
"Oke pak, akan segera saya gambar", jawab Joe mantap.
Joe kemudian bergegas ke mejanya dan mulai membuat garis-garis support trendlines, setengah jam kemudian dia balik ke ruangan si bos
"Pak, ini gambarnya, ini analisa saya untuk IHSG" kata Joe.




"Tolong jelaskan ke saya, Joe" tanya si bos. "Apa artinya ini?"
"Bos, kalau saya tarik garis trend dari tahun 1983, sebetulnya kita bisa melihat bahwa IHSG sempat konsolidasi lama di level 350-750. Jadi sebaiknya kalau mau invest long term, klien kita bisa masuk di level, let's say, 500-600, dan mungkin akan tercapai tidak sampai setahun lagi."
"Hmm, menarik. Tapi masih lama yah, level sekarang masih terlalu tinggi untuk invest kalau begitu", jawab si bos
"Pak boleh tanya? Maaf klien kita ini yang lokal atau asing ya pak?" tanya Joe
"Ada beberapa dari Eropa dan Amerika. Kenapa?" tanya si bos
"Ehmm, kalau untuk asing, chartnya yang ini pak", kata Joe sambil memperlihatkan chart yang lain.




"Loh apalagi ini?" tanya si Bos kebingungan
"Ini chart IHSG yang di plot dalam USD. Kalau investor asing biasanya paki USD, dan menurut sejarah IHSG pernah konsolidasi di $0.025 - $0.085. Kita ambil tengahnya saja sekitar $0.065, paling juga beberapa bulan lagi kena. Siap-siap aja pak", jelas Joe
"Hmm, benar juga..", pikir si Bos sambil garuk-garuk kepala
Setengah berbisik, Joe berkata ke bosnya "Mau tanya lagi pak, apakah klien asing ini cuma pegang USD?"
"Mungkin ya.., tapi bisa jadi mereka pegang multi currency, soalnya kan perusahaan", jawab si bos
"Wah kalau begitu, sebaiknya pakai gambar ini pak", kata Joe sambil menunjukkan gambarnya yang terakhir
"Ini pak, gambar saya yang terakhir.."




"Apa pula ini?" si Bos terlihat bingung dan senewen
"Ini IHSG yang diplot pada harga emas pak. Kan emas dijadikan hedging buat mata uang, jadi lebih aman pakai chart ini. IHSG ada support di harga 0.00014 x harga emas, saya pikir sebentar lagi rebound, soalnya emas udah mulai diguyur, jadi sudah bisa mulai belanja dari sekarang, pak"
"Wah..wah..wah...", si bos geleng-geleng. "Jadi saya mesti bilang apa sama mereka??"
Joe menunduk, "yah pak.. " jawab Joe pelan, "kalau saya tahu sih saya gak jadi analis pak"...
"Halah!", teriak si bos. "Ya sudah saya suruh beli kambing aja, tahan sampai lebaran haji, pasti coan"


"...." Joe kehabisan kata-kata. "Terserah bapak aja deh..." sambil ngeloyor keluar ruangan...


sumber :
Milis AATI Member : Dean Earwiker & Google Search